26 Des 2008

The Tao Of Learning

Buku the Tao Of Learning karya Pamela K. Metz merupakan terjemahan bahasa Inggris dari Tao Te Ching nya Lao Tzu.

Waktu yang diperlukan untuk membaca buku ini 1 jam adalah lebih dari cukup. Tetapi untuk memahami, apalagi buat mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari dibutuhkan waktu seumur hidup.
Pada judul kedua, kita sudah menemukan sebaris kata mengusik alam bawah sadar kita. Mari kita simak :

Baris pertama hingga baris ke empat, sesuatu yang gampang dicerna dan dimengerti. Berbeda dengan baris selanjutnya, menyebabkan baris di atas tiba-tiba seperti diberi pembatas dengan tembok tinggi misterius yang mengerutkan dahi kita, yaitu :

"Oleh karenanya, guru yang bijaksana mengajar tanpa kata-kata dan berbuat tanpa berbuat"

Seolah-olah bertentangan dengan ilmu yang selama ini kita pelajari. Namun hierarki kata jangan dicerna oleh otak, melainkan oleh feeling, barulah hasilnya kelihatan.

Semua baris-baris di atas, ketika membuat perjalanan pikiran kita tersendat, tiba-tiba dikejutkan dengan letusan pistol, agar larinya pikiran di perkencang, seperti lecutan pada kuda. Kata itu adalah :

"maju terus"

Pada judul yang ke 11 yaitu Kehampaan kita temukan baris :

"Jari-jari disatukan untuk membuat roda, tetapi lubang yang ditengahnyalah yang membuat keretanya bergerak.

Tanah liat dibentuk menjadi belanga, tetapi kehampaan di dalamnyalah yang menjadikan belanga itu berguna."

Berikut adalah beberapa baris cuplikan manis dari berbagai judul di dalamnya :

  • Yang memberi anda kebahagiaan adalah juga sumber kesedihan anda.
  • Ada masanya untuk mendahului dan ada masanya untuk ketinggalan;
  • ada masanya untuk bergerak, ada masanya untuk istirahat;
  • Tao pembelajaran tak dapat dilihat. Lebih kecil dari atom, ia memuat tak terhitung banyaknya dunia.
  • Kalau anda kenal sesama anda, anda intelijen; kalau anda kenal diri sendiri, anda bijaksana.
  • Ketika anda ingin mengurangi sesuatu, terlebih dahulu biarkanlah ia tumbuh.
  • Belajar adalah seperti menggoreng ikan kecil. Andabisa merusaknya dengan terlalu banyak mencucuknya.
  • Yang berakar itu mudah dipupuk. Yang baru itu mudah diubah. Yang kaku itu mudah patah. Yang kecil itu mudah diserakkan.
Tanpa baris-baris lain tentu penggalan kata bagus itu kurang sempurna untuk dipahami, kalau saya tulis semua tentu harus izin penerbitnya, untuk itulah buku itu dibutuhkan. Isinya juga menginspirasi kita dan menyulap kita menjadi seorang guru. Sebuah bacaan yang merupakan vitamin bagi rohani untuk melengkapi buku-buku rohani lain.

Menurut saya buku ini sangat baik bukan saja buat pegangan para guru, tetapi juga buat para orang tua dan khususnya buat orang yang mengaku berjiwa seni seperti pengarang lagu, pelukis, pemusik atau sastrawan.

Selain di toko buku, buku ini sering saya temukan pada kotak obral dalam jumlah yang banyak disetiap pameran buku. Harganya dipasok sekitar Rp 5.000 - Rp 10.000. Sungguh menyedihkan buku bagus seperti itu kalah bersaing dengan novelet-novelet picisan yang terletak di rak Bestseller.

Saya percaya buku sekualitas itu suatu saat akan habis juga dari kotak obral, maka saya sarankan anda bergegas membelinya. Sedang buat yang berkantong tebal, kelihatannya tidak perlu khawatir, kecuali dilihat dari segi usia, rugi kalau terlalu lama baru membacanya, kapan lagi menjadi guru bagi si kecil kita .

2008, IvanS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar